Rangkasbitung- SMA Terpadu Al Qudwah menggelar penglepasan wisudwan dan wisudawati angkatan pertamanya pada Sabtu (4/5). Kegiatan diadakan di La Tansa Mashiro Hall, Rangkasbitung, Lebak dimulai pada pukul 08.00 WIB. Pada momen itu sekaligus dilakukan peluncuran buku antalogi kisah siswa SMA Terpadu Al Qudwah yang terangkum dalam buku “Schoolmate”.
Kepala SMA Terpadu Al Qudwah, Apriyadi, S.Sos., mengatakan setelah siswa lulus dari sekolah ini, diharapkan siswa dapat mempertahankan kebiasaan dan istiqamah pada nilai-nilai yang ada di sekolah. “Modal pembiasaan itu adalah akhlak yang baik, kebiasaan mengaji, shalat dhuha, dan lainnya” ujarnya.
Apriyadi mengatakan pada wisuda kali pertama ini, sebanyak 20 orang siswa terdiri dari enam putera dan 14 puteri.  Hadir dalam acara tersebut perwakilan dari dinas pendidikan kabupaten Lebak, komite sekolah, kepala yayasan dan para orang tua.
Acara wisuda juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan diantaranya stand up comedy, pantomim, solo vocal, pembacaan puisi, tari sama, drama, dan band. Dalam hal ini, sekolah yang beralamat di Jalan Maulana Hasanudin, desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, berupaya memanfaatkan bakat dan kemampuan siswa dalam bidang bakat dan kemampuan.
Pada sesi soft launching buku Schoolmate, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak mengapresiasi apa yag dilakukan oleh SMA Terpadu Al Qudwah. Bapak Solihin, mewakili kepala dinas mengatakan, “Ini merupakan prestasi yang luar biasa. Sebab bukti ada sebuah produk sudah dilakukan”. Buku ini menceritakan seputar yang dialami siswa ketika bersekolah di SMA Terpadu Al Qudwah. Beragam kisah terselip di dalam buku itu. Ditulis oleh siswa-siswi kelas XII, isinya menguras emosi dan kenangan yang luar biasa, dari para siswa SMA Terpadu Al Qudwah terhadap sekolah ini.